Refleksi Hari Jadi Ciamis ke-383: Tiga Langkah Strategis Hadapi Indonesia Emas 2045

Ciamis, Ekpos.com

Setiap 12 Juni, masyarakat Tatar Galuh memperingati Hari Jadi Kabupaten Ciamis sebagai momen historis sekaligus refleksi pembangunan. Pada usia ke-383 tahun, Ciamis mengusung tema “Maju, Mandiri, Berkelanjutan” yang bukan hanya simbol semangat, tapi juga strategi pembangunan masa depan.

Demikian di katakan Guru besar Manajemen Pendidikan, Prof.Dr.Ahmad Rusdiana, MM, kepada Ekpos.com, Kamis, 12 Juni, 2025.

“Tema ini berpijak pada teori pembangunan berkelanjutan dan inklusif, yang mencakup tiga aspek utama: kemajuan, kemandirian, dan keberlanjutan. “Maju” mencerminkan inovasi dan daya saing daerah; “Mandiri” menekankan pada kekuatan ekonomi lokal; dan “Berkelanjutan” menjadi komitmen menjaga lingkungan hidup serta kesejahteraan lintas generasi.” ujarnya.

Dipaparkan Ia, dalam menghadapi Indonesia Emas 2045, Ciamis memiliki potensi unggul yang layak dikembangkan. Dari sisi sumber daya manusia, Ciamis dikenal memiliki tingkat partisipasi pendidikan yang baik serta kearifan lokal yang kuat. Potensi geografisnya juga mendukung sektor pertanian, ekowisata, dan industri kreatif yang bisa dikembangkan secara digital.

Untuk menjawab tantangan 2045, lanjut Prof.Rusdiana Ciamis perlu menempuh tiga langkah strategis utama. Pertama, penguatan talenta muda lokal melalui pendidikan vokasi berbasis teknologi dan kearifan lokal. Kedua, digitalisasi layanan publik untuk meningkatkan efisiensi, akuntabilitas, dan daya saing. Ketiga, pengembangan ekonomi hijau yang menyeimbangkan produktivitas dan keberlanjutan.

“Hari Jadi ke-383 Ciamis juga menyampaikan pesan moral penting: bahwa kemajuan tidak selalu harus lahir dari pusat. Keteladanan lokal yang solutif dan partisipatif bisa menjadi cahaya pembangunan nasional. Perayaan ini mengingatkan bahwa mandiri itu bukan hadiah, tetapi hasil perjuangan.” terang Prof.Rusdiana yang juga Trah Tatar Galuh.

Sebagai Warga Kelahiran Ciamis,Ia  merekomendasikan bahwa: 1) Penguatan pendidikan karakter dan vokasi berbasis potensi lokal; 2) Replikasi model pelayanan publik Ciamis ke daerah lain; 3) Penguatan posisi Ciamis sebagai pusat pembelajaran pembangunan daerah berbasis kinerja.

Dengan demikian, Ciamis dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam meningkatkan kualitas pembangunan dan memajukan Indonesia. Momentum ini memperkuat identitas bahwa masa depan bangsa bisa dibangun dari pinggiran, asal dikelola dengan visi dan integritas. Ciamis telah membuktikan bahwa tema “Maju, Mandiri, Berkelanjutan” bukan sekadar slogan, melainkan strategi pembangunan yang membumi.

Total
0
Shares
Previous Article

Perangi Polusi Plastik, Minusca Gelar Aksi Nyata

Next Article

Personel Korem 012/TU Gelar Korve Rutin Jaga Kebersihan Pangkalan

Related Posts