Aksi Kelompok 3 Mahasiswa FISIP UHAMKA bersama Murid SMKN 61 Jakarta, Dengan Kegiatan Digital Youth in Action

 

JAKARTA || Ekpos.com – Semangat kolaboratif terasa kental di SMKN 61 Jakarta Pulau Tidung. Kelompok 3 dari Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UHAMKA menggelar kegiatan Digital Youth in Action, sebuah workshop videografi bertema “Meningkatkan Daya Tarik Wisata Pulau Tidung dengan Kreativitas Videografi”.

Acara ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Tidung Green Wave, pengabdian masyarakat yang memadukan semangat edukatif dan praktik kreatif langsung dari mahasiswa kepada generasi muda di wilayah pesisir.

Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WIB, diawali dengan registrasi peserta dan briefing panitia.

Sebanyak 25 siswa-siswi kelas 11 SMKN 61 Jakarta tercatat sebagai peserta, dengan semangat tinggi untuk belajar dan mengeksplorasi dunia videografi. Panitia pelaksana dari Kelompok 3.

FISIP UHAMKA telah berkumpul lebih awal untuk mempersiapkan seluruh teknis acara, mulai dari meja registrasi, logistik workshop, hingga susunan acara yang terstruktur. Pada pukul 08.30 WIB, suasana ruangan mulai hidup.

Muhammad Rakha Widyadhana, selaku Ketua Pelaksana, menyampaikan sambutan dan rasa terima kasih kepada pihak SMKN 61 Jakarta atas kepercayaannya dalam kolaborasi ini. Ia menegaskan bahwa, kegiatan ini tidak sekadar sesi belajar teori, tetapi sebuah pengalaman praktik nyata yang bisa menjadi bekal masa depan para peserta.

Acara tersebut kemudian dibuka secara resmi oleh dosen pengampu mata kuliah Manajemen, Event, Dr. Nurlina Rahman, S.Pd, M.Si, yang turut hadir dan memberikan semangat kepada seluruh peserta dan panitia.

Sesi ramah tamah yang dipandu MC Andhika Ramadhan Kusuma berlangsung seru dan
mencairkan suasana.

Ia berinteraksi langsung dengan peserta, memancing semangat mereka melalui pertanyaan ringan dan tantangan singkat seperti public speaking on the spot. MC menekankan bahwa, acara ini tidak hanya tempat untuk tampil sempurna, melainkan tempat untuk belajar berani tampil dan mengekspresikan diri.

Pada pukul 09.00 WIB, peserta diajak menyimak materi utama dari narasumber sekaligus
mentor workshop, Muhammad Rizki Maulana. Ia adalah mahasiswa FISIP UHAMKA yang juga aktif sebagai Wakil Ketua Umum Cinematography Club dan memiliki segudang pengalaman dokumentasi dari panggung Milad Muhammadiyah hingga ajang fotografi tingkat
nasional.

Dalam sesi ini, Kak Maul membahas dasar-dasar produksi video yang efektif, mulai dari storytelling, pengambilan angle, pengaturan cahaya, hingga teknik editing menggunakan smartphone. Materi disampaikan dengan bahasa yang santai dan mudah dipahami, menjadikan suasana tetap hidup dan interaktif.

Pada pukul 09.30 WIB, peserta diberi kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan narasumber. Pertanyaan seputar aplikasi editing, cara membuat video yang menarik, dan tips mengatasi kendala teknis dalam pengambilan gambar di lapangan menjadi bukti antusiasme peserta. Pada sesi ini memperlihatkan bahwa anak-anak Pulau Tidung memiliki semangat tinggi untuk berkembang dalam dunia kreatif digital.

Usai diskusi, panitia membagi peserta ke dalam beberapa kelompok untuk mengikuti sesi workshop praktik yang dimulai pukul 10.00 WIB. Setiap kelompok mendapat tugas untuk membuat video singkat bertema wisata Pulau Tidung. Lokasi pengambilan gambar diarahkan ke pantai sekitar, menampilkan spot-spot ikonik dan suasana khas pesisir.

Kegiatan praktik ini dipandu langsung oleh Kak Maul yang memberikan arahan teknis di lapangan. Peserta terlibat langsung dalam proses shooting, wawancara, pembuatan narasi visual, hingga pengaturan komposisi gambar. Ini menjadi momen penting bagi peserta untuk mengasah kemampuan mereka sebagai digital storyteller.

Sebelum beranjak ke lokasi workshop outdoor, seluruh peserta dan panitia melakukan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi kegiatan. Foto ini menjadi simbol bahwa mereka telah menjadi bagian dari gerakan kreatif anak muda untuk mengangkat potensi lokal lewat konten digital.

Acara ditutup dengan penuh semangat dan harapan. Meski hanya berlangsung satu hari,
kegiatan ini memberikan pengalaman yang sangat berarti bukan hanya tentang videografi, tapi juga tentang kepercayaan diri, kerja tim, dan menyuarakan identitas lokal melalui lensa kamera.

Digital Youth in Action bersama Kelompok 3 FISIP UHAMKA tidak hanya workshop biasa. Ini adalah wadah di mana siswa SMKN 61 Jakarta bisa menggali potensi, menemukan semangat baru dan belajar menyampaikan cerita Pulau Tidung dalam bahasa visual yang berdampak.

Kegiatan ini membuktikan bahwa di tangan generasi muda, sebuah kamera dan ide bisa menjadi alat perubahan. (Red/Adna Fika Ardelia dan Eka Saputra).

Total
0
Shares
Previous Article

Telkom Indonesia Bangun Arah Baru Pemanfaatan AI untuk Strategi Pemasaran Digital di Papua

Next Article

Personel Lanud Sultan Hasanuddin Berikan Pendidikan Karakter Kepada Siswa SMK Darussalam

Related Posts