Bekasi – ekpos.com – Salam Pancasila! Mengawali sambutannya saat Pangdam Jaya, Mayjen TNI Untung Budiharto menghadiri acara halal bihalal dan silaturahmi kebangsaan dengan Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Bekasi serta paguyuban kesukuan di wilayah Korem 051/Wkt, bertempat di Hotel Grand Zuri Jababeka Cikarang Kab Bekasi, Jum’at (27/5/2022).
Halal bihalal dan silaturahmi kebangsaan, kegiatan ini diprakarsai Danrem 051/Wkt, Brigjen TNI Yustinus Nono Yulianto, S.E dihadiri Forkopimda Kabupaten Bekasi, Ketua FKUB Kabupaten Bekasi, Tokoh dari lintas agama, Tokoh masyarakat serta paguyuban kesukuan di wilayah Korem 051/Wkt.
Mengawali sambutannya, Pangdam Jaya mengatakan bahwa, kita harus bersyukur, kondisi Indonesia lebih baik daripada negara luar yang sering mengalami konflik peperangan. “Untuk itu, Walaupun kita berbeda-beda tapi kita tetap bisa duduk berdiri bersama-sama itu merupakan nikmat Tuhan yang benar-benar harus kita syukuri,” ungkap Pangdam.
Lebih lanjut, urai Pangdam, melihat yang hadir disini dengan baju yang tidak sama, warna kulit dan rambut yang berbeda, keyakinan yang berbeda namun dengan konsep Pancasila kita disatukan itu dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika, harus kita jaga dan lestarikan, urai Pangdam Jaya.
“Para founding father sebagai pendiri bangsa mempunyai komitmen agar kita saling menjaga, bertanggung jawab kepada negara Indonesia bukan hanya pada saat ini tetapi menciptakan generasi-generasi mendatang untuk tetap setia dan menjaga eksistensi Negara,“ tegas Pangdam Jaya.
Di penghujung sambutannya, Pangdam Jaya mengajak agar semua elemen bangsa mempunyai tanggung jawab dalam menjaga kedaulatan Indonesia dengan saling menjaga kerukunan beragama, kesukuan, dalam satu bingkai persatuan dan kesatuan yang tercermin dalam Pancasila.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Walikota Bekasi, Bupati Bekasi, Ketua DPRD Kab. Bekasi, Danrem 051/Wkt, para Dandim jajaran Korem 051/Wkt, Kapolres Bekasi, Ketua FKUB diwilayah Korem 051/Wijakarta.
Secara keseluruhan acara berjalan lancar, penuh dengan suasana yang hangat dalam keharmonisan serta meninggalkan kesan kekeluargaan, serta senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. (Red).
