Jakarta – ekpos.com – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menghadiri Haul Abuya Al Habib Hasan bin Ahmad Baharun sekaligus doa untuk bangsa, di Masjid Istiqlal Jakarta, Minggu (11/9/2022) malam.
LaNyalla hadir didampingi Deputi Administrasi DPD RI, Lalu Niqman Zahir. Selain itu, hadir sejumlah tamu undangan, di antaranya Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kepala Pusat Pembinaan Mental (Kapusbintal) TNI AL, Laksma TNI Ian Heriawan mewakili Panglima TNI, Jenderal TNI Andhika Perkasa.
Hadir pula Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof Dr KH Nasaruddin Umar, M.A, Kepala Bidang Sosial & Pemberdayaan Umat Masjid Istiqlal, KH Asep Saepudin, Penanggung Jawab Acara, Alhabib Alwy bin Alwy Alhabsy, Rois Alhasaniyah Jabodetabek, Alhabib Jadid bin Abdurrahman Assegaf, Pendiri Majelis Nurul Mustofa, As-sayyid, Al Habib Hasan bin Jaffar Assegaf dan sejumlah tamu undangan lainnya.
LaNyalla menilai, banyak hal yang dapat dijadikan teladan dari sosok Abuya Al Habib Hasan bin Ahmad Baharun. Salah satunya adalah kesabaran dan keikhlasannya dalam berdakwah.
“Kita tahu bagaimana kesabaran dan keikhlasannya beliau begitu luas. Hal itu tercermin dari bagaimana beliau berdakwah,” kata LaNyalla.
Menurutnya, salah satu hal bersejarah yang hingga kini masih bisa kita lihat adalah Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah atau DALWA. Pondok pesantren yang kini memiliki ribuan santri itu, merupakan mahakarya dari Abuya Al Habib Hasan bin Ahmad Baharun.
“Saya mengenal dengan baik Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah yang memiliki banyak santri. Alumni pondok pesantren juga telah mewarnai pembangunan Indonesia di segala sektor,” kata LaNyalla.
Senator asal Jawa Timur itu mengajak semua pihak, tak terkecuali alumni Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah untuk terus meneladani dan melanjutkan perjuangan Abuya Al Habib Hasan bin Ahmad Baharun dalam konteks kekinian.
“Mari kita teruskan nilai-nilai yang telah diperjuangkan oleh beliau. Kita harus terus mewarisi hal-hal yang memang menjadi teladan bagi seluruh anak bangsa,” tutur LaNyalla.
Al Habib Hasan Baharun lahir di Sumenep pada tanggal 11 Juni 1934 dan merupakan putra pertama dari empat bersaudara dari Al Habib Ahmad bin Husein dengan Fathmah binti Ahmad Bachabazy.
Adapun silsilah dzahabiyah yang mulia dari beliau adalah Al Habib Hasan Bin Ahmad bin Husein bin Thohir bin Umar Bin Baharun. Sejak kecil kedisiplinan dan kesederhanaan telah ditanamkan oleh kedua orang tua beliau, sehingga mengantarkannya tumbuh menjadi sosok pribadi yang mempunyai akhlak dan sifat yang terpuji. (Red).