Sukabumi – ekpos.com – Bulan ini curah hujan tinggi di beberapa wilayah termasuk Kebonpedes. Akibat curah hujan tinggi, menyebabkan debit air meningkat serta beberapa sungai di wilayah Kecamatan Kebonpedes meluap karena saluran kanalnya terhalang oleh material yang dibawa aliran air yang deras.
Hal ini diungkapkan Kapolsek Kebonpedes, IPTU TOMMY GANHANY JAYA SAKTI, S.IP melalui keterangannya, Sabtu (8/10).
“Akibat luapan air tersebut, beberapa rumah warga terdampak bencana yakni tergenang air setinggi mata kaki orang dewasa. Polsek Kebonpedes beserta jajaran lainnya melakukan monitoring dan berupaya memberikan bantuan secara fisik kepada warga dan wilayah yang terdampak banjir,” ujarnya.
Kapolsek Kebonpedes, IPTU TOMMY GANHANY JAYA SAKTI, S.IP beserta personilnya terjun langsung ke lapangan untuk membantu warga masyarakat terdampak bencana dibantu oleh Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) BPBD, Danposramil dan pihak terkait.
Seluruh Desa di wilayah Kami terdampak bencana dan Kami inventarisir di masing-masing Desa ada beberapa titik bencana. “Kami prioritaskan untuk membantu proses pengangkutan material yang menyumbat saluran sungai karena airnya meluap ke jalan dan menggenangi beberapa rumah,” imbuh Kapolsek Kebonpedes.
“Saat ini Kami akan terus menyiagakan personil untuk selalu tanggap dan siaga mengingat curah hujan yang sangan tinggi bulan Oktober ini. Kami juga persiapkan peralatan yang ada dan senantiasa berkoordinasi baik dengan Forkopimcam dan pihak terkait, dalam hal ini BPBD untuk mengantisipasi kemungkinan dampak yang lebih parah. Kami catat bahwa tidak ada kerugian korban jiwa dan hanya kerugian materiil saja tapi jumlahnya minim dan dapat diatasi oleh Pemerintah Desa,” pungkas Tommy. (Red).