Jakarta – ekpos.com – Timnas Taekwondo Indonesia mengikuti ajang kejuaraan Internasional di Pattaya, Thailand. Kejuaraan yang berlangsung dari tanggal 12 – 15 Februari 2023 ini merupakan kejuaraan memperebutkan trophy kepala pelatih timnas Taekwondo Thailand Choi Young Seok yang ke 10.
Oleh karena itu, kejuaraan dinamai 10th NSDF Pattaya Choi Young Seok International Taekwondo Championships 2023.
Kejuaraan diikuti lebih dari 2300 atlet baik lokal maupun manca negara yang terdiri dari Indonesia, Taiwan, Finlandia, Australia dan Myanmar.
Di event tersebut, dipertandingkan kategori Kyorugi (Tarung) dan Poomsae (Jurus), baik untuk kelas kadet, junior maupun senior.
Timnas taekwondo Indonesia sendiri menjadikan ajang ini sebagai uji coba untuk menjaga dan mempertahankan penampilan para atlet sebelum tampil di Sea Games di Pnom Penh, Kamboja Mei 2023 mendatang.
Timnas mengirimkan 4 orang atlet, yakni Aqila Aulia (U-57 Kg Putri), Dinda Putri (U-73 Kg Putri), Nicholass Armanto (U-87 Kg Putra), dan Adam YaZId (U-68 Kg Putra). Mereka didampingi pelatih Ong Stefanus. Diajang tersebut Timnas meraih 2 emas dan 1 perunggu. Emas diraih oleh Aqila dan Dinda. Adapun perunggu direbut Adam Yazid.
Terkait hasil tersebut, pelatih timnas Taekwondo Indonesia, Ong Stefanus mengungkapkan bahwa, ajang ini merupakan pemanasan bagi atlet.
“Kita melihat sejauhmana perkembangan atlet, terutama dari sisi mentalitas dan fisik,” ungkap Ong melalui keterangan, Senin (13/2).
Lebih lanjut Ong mengatakan bahwa, segala kekurangan terus akan di evaluasi untuk nantinya kita menyiapkan tim untuk mengikuti ajang ATF di Filipina dan Bulgaria di Bulan Maret mendatang.
*4 Wasit Internasional Indonesia Mengikuti Seleksi Olimpiade Paris 2024*
Sementara itu, Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) mendapatkan undangan dari World Taekwondo (WT) untuk mengikuti Paris 2024 Olympic Selection Camp di Tshkent Uzbekistan pada tanggal 12 – 14 Februari 2023. Empat orang wasit International yang direkomendasi WT mengikuti seleksi tersebut adalah Sanny Harsono, Irene Yosephine, Fahrul Sani dan Tri Nurjanah.
Sementara itu, Ketua Umum PBTI, Letjen TNI (Purn) H. M Thamrin Marzuki ketika dihubungi awak media mengatakan, apresiasinya atas persiapan timnas jelang perhelatan Sea Games Kamboja mendatang.
Dirinya optimis dengan kesiapan yang matang hasil optimal akan dicapai nanti di Sea Games Kamboja. Yang terpenting menurutnya kesiapan fisik dan mental tetap terjaga dengan baik hingga pelaksanaan pesta olahraga multi event Asia Tenggara tersebut.
“Kita memang tidak menargetkan apapun di kejuaraan Internasional di Thailand. Namun dirinya tetap mengambil pelajaran penting atas capaian ini yang nantinya akan dievaluasi bersama,” ujarnya, Senin (13/2).
Terkait dengan empat orang wasit Internasional asal Indonesia yang mengikuti seleksi menjadi wasit di Olimpiade Paris 2024 mendatang. Dirinya berharap, keempatnya lolos seleksi, sehingga ada wasit Indonesia yang akan memimpin cabor taekwondo di Olimpiade. Karena menurutnya hal itu merupakan kebanggaan dan prestasi pula untuk taekwondo Indonesia.
“Keikutsertaan wasit Indonesia di ajang olimpiade menunjukkan bahwa kapasitas wasit Indonesia tidak diragukan,” terang Ketua Umum PBTI.
Dirinya berharap, selain hasil seleksi yang akan menjadi salah satu syarat, dengan rutinnya para wasit Indonesia mengikuti diklat dan penyegaran wasit yang dilaksanakan oleh Word Taekwondo selama ini, Track record positif atas keberhasilan wasit Indonesia yang – karena kompetensi dan pengalamannya tampil baik di berbagai event internasional, juga diharapkan menjadi salah satu parameter yang dipertimbangkan WT untuk mengikutsertakan wasit Indonesia dalam memimpin cabor taekwondo di Olimpiade, terang Thamrin. (Red).
