Cirebon – ekpos.com – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) menyelenggarakan coaching clinic dengan tajuk “Triks dan Strategi Penyusunan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Kemendikbudristek 2023” pada Selasa-Rabu (28-29/3/2023).
Rektor UMC, Arif Nurudin MT, menyambut positif kegiatan LPPM guna melakukan sosialisasi sistem informasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (SPPM) yang baru. Bagaimanapun, sistem ini akan berjalan dengan baik jika para dosen taat terhadap aturan dan bersama-sama mengupload proposal kedalam SPPM sehingga adminsitrasi penelitian dan pengabdian akan rapih dan indeks sinta pun akan naik bagi Universitas.
Untuk itu, para dosen diminta membuka sistem https://lppm-umc.com/ dengan mengisi user berupa nama lengkap dan password yang dapat ditanyakan ke admin LPPM.
Ketua LPPM UMC , Tania Avianda Gusman, Ph.D dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat penting karena penerimaan proposal hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat DRTPM 2023 telah dibuka sejak 9 Maret 2023. Berdasarkan pengumuman yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) melalui Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Masyarakat, penerimaan proposal akan dibuka hingga 9 April mendatang.
“Terhitung hari ini, tersisa 11 hari untuk submit proposal ke laman website Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (BIMA). Tentu sejumlah pertanyaan penting seperti bagaimana persiapan dan perkembangan proposal Bapak/Ibu Dosen?. apakah sudah siap submit?. adakah kesulitan dalam menulis proposal yang berkualitas?. apakah Bapak/Ibu sudah tahu cara meningkatkan peluang pendanaan. Inilah tujuan dilaksanakannya kegiatan ini,” ucap Tania, Selasa (28/3/2023).
Tania optimis bahwa dengan menghadirkan Guru Besar dari Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), Prof Muji Setiyo, dan Wakil Rektor II UMC, Dr. Badawi yang telah memiliki jam terbang tinggi soal hibah penelitian PKM kemendikbudristek, ikhtiar UMC guna menghasilkan penelitan yang mumpuni dan lolos sesuai standar kemendikbudristek bisa terwujud
lebih lanjut, Tania menjelaskan perihal penggunaan sistem informasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang baru.
Menurut Tania, tujuan sistem ini dibuat agar tertib dalam sistem administrasi untuk mengumpulkan data penelitian dan PKM, luaran penelitian dan PKM dosen yang akan diupload ke SINTA masing – masing dosen sehingga nilai skor sinta dosen UMC akan naik dan otomatis nilai sinta Universitas pun berkembang pesat.
Pada semester ini, sistem ini juga digunakan untuk mereview proposal hibah kemendikbudristek 2023 oleh reviewer Prof Muji Setiyo, dan Dr. Badawi agar menghasilkan proposal yang dikategorikan lulus dan layak sebelum diunggah ke akun BIMA masing-masing dosen.
Selanjutnya, LPPM UMC akan menerima proposal dengan batas maksimal tanggal 7 April 2023 untuk dikomentari oleh reviewer. Kemudian, LPPM akan menerima proposal di akun BIMA paling lambat tanggal 8 April 2023 jam 23.00 WIB agar sistem akun BIMA tidak mengalami crowded.
Tania juga mengapresiasi Dr. Badawi, M.Si selaku Warek II UMC yang senantiasa mendukung kegiatan hibah penelitian dan pengabdian. Kabarnya, kampus ada kejutan bagi yang berhasil upload proposal dan telah diriview oleh reviewer dan diupload ke BIMA, maka akan mendapat reward khusus untuk dosen tersebut.
Kegiatan yang dihadiri Dekan, kaprodi dan Dosen UMC juga mendapat dukungan dari Warek 1 UMC Nana Trisovelna M.T, serta Warek III UMC Dr. Wiwi Hartati, S.Kom,. M.Si.