Pacitan – ekpos.com – Dalam rangka meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, Koramil 0801/05 Nawangan, Kodim 0801/Pacitan melakukan sosialisasi pencegahan peningkatan angka stunting secara door to door kepada warga di wilayah Kec. Nawangan, Kab. Pacitan, Sabtu (19/08/2023).
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi peningkatan angka stunting di Pacitan. Salah satunya adalah tingginya angka pernikahan dini dan tingkat kemiskinan, sehingga berpengaruh terhadap pola hidup serta kurangnya kebutuhan gizi yang konsumsi oleh masyarakat.
Oleh karenanya, melalui kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang luas, agar tingkat kesadaran masyarakat meningkat demi mewujudkan kualitas generasi muda yang lebih baik kedepannya.
Dalam keterangannya, Danramil 0801/05 Nawangan, Letda Arh Gino menyampaikan, strategi sosialisasi secara door to door dinilai sangat efektif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Meskipun lebih banyak mengeluarkan tenaga dan waktu, tetapi dirinya yakin hasilnya akan lebih maksimal.
“Dihadapkan dengan situasi dan kondisi di lapangan, kami merasa strategi door to door sangat tepat dilakukan, karena selain untuk mengetahui kondisi sosialnya secara langsung, masyarakat juga merasa lebih diperhatikan,” kata Danramil saat melakukan sosialisasi bersama warga.
Lebih dari itu, dalam upaya nyata mengubah pola makan dan pola pikir masyarakat, dirinya didampingi Ibu-ibu Persit juga mengajak kepada masyarakat agar gemar makan ikan, untuk mencegah stunting.
“Melalui berbagai upaya ini, diharapkan angka stunting di Pacitan dapat ditekan dan kualitas hidup masyarakat bisa ditingkatkan. Serta anak-anak Indonesia bisa tumbuh dan berkembang dengan baik demi menyongsong masa depan yang gemilang,” harapnya.
Sementara itu secara terpisah, Komandan Kodim 0801/Pacitan, Letkol Inf Roliyanto, S.I.P, M.I.P memberikan apresiasinya atas upaya yang dilakukan oleh Koramil 0801/05 Nawangan dalam mencegah angka stunting di wilayahnya.
“Mencegah stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga perlu adanya keterlibatan semua pihak. Karena bukan hanya masalah kesehatan saja, tetapi juga berkaitan langsung dengan kualitas SDM generasi yang akan datang. Oleh karena itu, peran TNI dan Persit sangat dibutuhkan,” bebernya.
Orang nomor satu di Kodim 0801/Pacitan tersebut juga berharap, apa yang telah dilakukan oleh anggota jajarannya dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi semua pihak untuk ikut serta dalam upaya mencegah stunting di wilayahnya masing-masing, sehingga Pacitan terbebas dari stunting. (Red).