Pembangunan IKN Nusantara Demi Kemajuan Perekonomian dan Lingkungan Hidup

Jakarta – ekpos.com – Pemindahan ibukota ke Nusantara dinilai akan memberikan dampak yang positif bagi kemajuan pertumbuhan Indonesia. Pembangunan IKN Nusantara mengedepankan konsep Future Smart Forest City and Sponge City guna menciptakan Kota yang futuristik, cerdas dan ramah lingkungan.

Pemerintah akan terus menjaga kelestarian lingkungan dan budaya lokal yang ada. Dengan menjaga keberagaman budaya yang ada di wilayah IKN Nusantara, diharapkan dapat memberikan manfaat positif bagi proses pembangunan dan pengembangan IKN Nusantara ke depan.

Samsudin, selaku Staf ahli Bidang Hukum Menpora RI mengatakan bahwa, IKN Nusantara, sejak awal, telah direncanakan sebagai pendorong utama dalam membuka potensi ekonomi Indonesia secara menyeluruh. Tujuannya adalah untuk menggalakkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mengurangi tingkat kemiskinan.

“IKN Nusantara diharapkan akan menjadi simbol identitas nasional dan menjadi pusat ekonomi yang baru, yang berpotensi menciptakan efek berlipat ganda,” ujar Samsudin melalui keterangannya, Rabu (20/9).

Ia juga menyebutkan bahwa, IKN akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang akan mendistribusi manfaatnya ke wilayah-wilayah di luar Jawa, yang pada gilirannya akan mendukung upaya pembangunan Indonesia Sentris menuju visi Indonesia Maju pada tahun 2045.

Terpisah, Hendra Lesmana Arsdi, selaku Sekjend DPP Mahasiswa Pancasila turut menyebutkan bahwa, IKN akan membawa dampak positif. Kehadirannya, Ia menyebut IKN Nusantara tidak akan merusak hutan alam. Bahkan sebaliknya, IKN akan memiliki dampak positif dan luas bagi aspek ekologi, ekonomi dan sosial budaya masyarakat.

“Kehadiran IKN juga akan memberikan kontribusi terhadap pencapaian target Folu Net Sink 2030 (kontribusi penurunan emisi yang ditetapkan secara nasional pada 2030. Satu hal yang perlu menjadi perhatian dari Nusantara adalah konsep kota hutan yang berkelanjutan, yang mana diyakini akan menjadi ibu kota negara yang pertama di dunia yang menerapkan konsep forest city,” ucap Hendra.

Hendra mengatakan, konsep forest city di IKN akan menyeimbangkan ekologi alam, kawasan hutan dan sistem sosial secara harmonis. “Lanskap IKN adalah hutan industri yang dikelilingi hutan produksi, konservasi dan kawasan hutan lindung. IKN juga akan mengembalikan hutan Kalimantan Timur menjadi hijau kembali, terkhusus di kawasan IKN,” pungkasnya. (Red).

Total
0
Shares
Previous Article

ASEX 01- Natuna; Terimakasih Bapak Tentara Sudah Bantu Cucu Tersayang

Next Article

Pertajam Diplomasi Militer, TNI dan Athan Negara-Negara Sahabat Bertemu

Related Posts