Refleksi Hari Ibu Ke-95, Pakar Pendidikan Ungkap Peran,Nilai Edukasi,Motivasi dan Pesan Moral

Prof.Dr.Ahmad Rusdiana, MM

Bandung, Ekpos.com

Ketika dikonfirmasi Ekpos.com.di Ruang kerjanya, Selasa, 19 Desember 2023. Guru Besar Manajemen Pendidikan UIN SGD Bandung,Prof.Dr.Ahmad Rusdiana, MM, mengungkap secara tuntas dibalik Refleksi Peringan Hari Ibu yang ke- 95 tentang Nilai edukasi, motivasi,pesan moral dan peran Perempuan di era Teknologi Digital

Menurut Prof.Rusdiana, bila dikaji lebih mendalam, tema ini mencerminkan pentingnya peran perempuan dalam memajukan bangsa dan negara. Sebagai sebuah bangsa yang berjuang untuk mencapai kemajuan, pengakuan terhadap kontribusi perempuan menjadi kunci dalam mencapai tujuan tersebut. Terkait dengan itu Paling tida ada 4 poin penting yang perlu direnungkan diantaranya:“Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”

“Ibu dapat menjadi contoh pemberdayaan perempuan dalam dunia teknologi. Dengan memahami dan menguasai teknologi, ibu dapat membuktikan bahwa perempuan mampu berperan aktif dalam sektor-sektor yang sebelumnya didominasi oleh laki-laki. Memberikan inspirasi dan memotivasi generasi muda, termasuk anak-anak perempuan, untuk mengejar karir di bidang teknologi.” Ungkap Rusdiana

Lebih jauh ia memaparkan tentang peran perempuan yakni :

Pemberdayaan Perempuan dalam  Aspek  Teknologi 

Di era ini, pendidikan tidak lagi terbatas pada lingkungan sekolah. Ibu dapat menjadi katalisator dalam mengembangkan keterampilan anak-anak, termasuk keterampilan digital, pemecahan masalah, dan berpikir kritis. Ibu juga dapat membimbing anak-anak dalam memilih karir yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan pasar kerja yang berubah. (1) Pendidikan dan Pengembangan Kemampuan: Ibu di era revolusi industri 5.0 perlu mengelola teknologi dalam rumah tangga. Kemampuan untuk memahami dan membimbing anak-anak dalam menggunakan teknologi dengan bijak menjadi penting. Ibu juga dapat memainkan peran penting dalam membentuk literasi digital keluarga, memastikan penggunaan teknologi yang aman dan produktif. (2) Pengelolaan Teknologi dalam Keluarga: Dalam konteks revolusi industri 5.0, peran ibu mengalami transformasi yang signifikan. Revolusi industri 5.0 menandakan era mana teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), internet of things (IoT), robotika, dan teknologi terkait lainnya berkolaborasi untuk membentuk lingkungan yang sangat terhubung dan otomatis. Dalam situasi ini, peran ibu tidak hanya terbatas pada peran tradisional sebagai pengasuh dan pendidik, tetapi juga memerlukan adaptasi terhadap perkembangan teknologi yang cepat.

Nilai Motivasi

Tema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju” mengandung nilai motivasi untuk mendorong perempuan agar merasa memiliki kekuatan untuk berkontribusi pada pembangunan Indonesia. Peringatan Hari Ibu menjadi panggilan untuk memberikan dukungan dan peluang yang setara bagi perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.

Pemberdayaan Perempuan:Sejarah perjuangan perempuan Indonesia dalam merebut kemerdekaan menjadi sumber inspirasi. Melalui peringatan Hari Ibu, masyarakat dapat merasakan semangat perjuangan yang sama, mendorong mereka untuk mengatasi rintangan dan kesulitan dalam hidup.

Inspirasi untuk Mengatasi Rintangan:Memperingati Hari Ibu menciptakan kesadaran akan perjuangan ibu dalam memberikan kehidupan yang lebih baik bagi anak-anaknya. Hal ini memotivasi untuk menghargai pengorbanan yang dilakukan oleh ibu dalam memberikan kasih sayang, pendidikan, dan dukungan.

Nilai Edukasi

Pentingnya Sejarah dan Budaya: Memperingati Hari Ibu memberikan kesempatan untuk menggali sejarah perempuan Indonesia, mengenang peran mereka dalam perjuangan kemerdekaan, dan menanamkan nilai-nilai sejarah dan budaya pada generasi muda.

Kesetaraan Gender: Edukasi seputar Hari Ibu dapat digunakan sebagai platform untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya kesetaraan gender. Hal ini dapat mencakup pendidikan tentang hak-hak perempuan, pemberdayaan ekonomi perempuan, dan peningkatan partisipasi perempuan dalam berbagai bidang.

Peran Perempuan dalam Pembangunan: Melalui peringatan ini, masyarakat dapat memberikan kontribusi perempuan dalam pembangunan nasional. Pendidikan ini dapat memotivasi partisipasi aktif perempuan di berbagai sektor, termasuk politik, ekonomi, dan sosial.

Pesan Moral

 Memperingati Hari Ibu mengingatkan masyarakat akan tanggung jawab mereka untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Pesan moral ini menciptakan komitmen untuk melibatkan diri dalam pembangunan positif dan pemberdayaan seluruh masyarakat.Tanggung Jawab Terhadap Masa Depan: Hari Ibu memberikan pesan moral tentang pentingnya nilai-nilai keluarga. Kasih sayang, pengorbanan, dan perhatian yang diberikan oleh ibu menciptakan fondasi yang kuat untuk pembentukan karakter keluarga. (3) Nilai Keluarga: Peringatan Hari Ibu menekankan pentingnya persatuan dan solidaritas dalam masyarakat. Perjuangan ibu di masa lalu menjadi contoh bagaimana persatuan dan solidaritas dapat membawa perubahan positif. (2) Kesatuan dan Solidaritas: Dengan merenungkan atas peran ibu di era revolusi industri 5.0, nilai motivasi yang diperoleh dari peringatan Hari Ibu, edukasi yang dihasilkan, dan pesan moral yang diambil dapat menjadi landasan bagi masyarakat Indonesia untuk terus maju dan membangun bangsa yang berdaya.***

 

Total
0
Shares
Previous Article

Sayed Junaidi: Rakyat Sudah Cerdas, Jokowi tetap Teratas

Next Article

Pembangunan Gardu Listrik di Jalan Pasteur Diduga Kepentingan Pengusaha

Related Posts