Lhokseumawe – ekpos.com, Pangkalan TNI Angkatan Laut Lhokseumawe menggelar pelatihan mendayung perahu karet untuk Pramuka Saka Bahari yang dilaksanakan oleh Staf Potensi Maritim (Spotmar) sebagai bekal persiapan Pramuka Binaan Lanal Lhokseumawe menghadapi Jambore Nasional XII yang akan diselenggarakan pada Agustus 2025 di Bumi Perkemahan Cibubur.
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Lhokseumawe Kolonel Laut (P) Andi Susanto meninjau secara langsung kegiatan latihan tersebut. Kegiatan Pramuka Saka Bahari Binaan Lanal Lhokseumawe ini diikuti oleh 16 (enam belas) Siswa-siswi perwakilan dari SMAN 1 Lhokseumawe, dengan metode pengajaran teori dan praktek. Kegiatan latihan tersebut dilaksanakan di Pelabuhan Semen Padang Krueng Geukeuh Lhokseumawe, Minggu (28/01/2024).
Danlanal Lhokseumawe menyampaikan bahwa hal ini merupakan bentuk pembinaan kepada Pramuka Saka Bahari “Mengenalkan potensi maritim kepada generasi muda, guna menumbuhkan pemahaman dan cara pandang sebagai bangsa bahari, sekaligus menanamkan semangat cinta tanah air kepada generasi muda”, imbuhnya.
Sejumlah materi latihan diberikan kepada para peserta, meliputi Latihan Kecakapan Kolam (LKK) dan Latihan Perairan Terbuka (LPT), sedangkan latihan mendayung sendiri merupakan kegiatan latihan kebaharian. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih peserta agar lebih siap nantinya guna mengikuti kegiatan kepramukaan di Tingkat Nasional, serta kegiatan Pelantara (Pelayaran Nusantara) yang dilaksanakan setiap tahunnya.
Salah satu Anggota Saka Bahari Binaan Lanal Lhokseumawe Azla Nur Agla (16 tahun) mengungkapkan kesan mendalamnya dengan mengikuti kegiataan latihan kepramukaan ini selain terjalin kekompakan dan rasa kekeluargaan, dia juga mendapatkan pelajaran dan ilmu baru tentang kebaharian, “Seru sekali kegiatan ini, dari pertama sudah dikemas dengan kebersamaan dan materi yag belum pernah saya dapat sebelumnya,” kesannya.
Bukan hanya latihan pengenalan mendayung saja, Pramuka Saka Bahari Binaan Lanal Lhokseumawe ini juga dibekali beberapa ilmu materi, yaitu materi navigasi yang membuat peta perjalanan dengan metode peta pita, materi survival dialam dengan membuat bivak dan memasak dengan alat seadanya.
Pembina Saka Bahari Kota Lhokseumawe Letda Laut (K) Nonki mengungkapkan kegiatan latihan ini bertujuan untuk melatih adik-adik Saka Bahari agar lebih siap dan matang saat mereka mengikuti event atau kegiatan kepramukaan dan bisa juga diimplementasikan dalam kehidupan mereka sehari-hari nantinya.
Danlanal Lhokseumawe berharap dengan adanya kegiatan ini dapat turut serta mendukung para generasi muda dalam meningkatkan kompetensi dan kecakapannya terutama dalam hal kebaharian “Kita berharap adik-adik pramuka kita ini mendapatkan pengetahuan dan pengalaman agar mereka juga bisa menanamkan kepada generasi muda yang lain akan kecintaan dan kesadarannya kepada laut. Selain daripada itu, ini juga merupakan bagian dari pembangunan sumber daya manusia yang unggul.” tambah Danlanal Lhokseumawe.
(Red)