Jakarta – ekpos.com, 19 Mei 2024 – Di hari ketujuh menjelang berakhirnya latihan, TNI Angkatan Laut (TNI AL) bersama US Navy dan USMC melaksanakan latihan pertahanan pantai pada Latihan Bersama (Latma) Cooperation Afloat Readiness And Training (CARAT) 2024 bertempat di Pantai Mahitam Ketapang Teluk Pandan Padang Cermin Pesawaran Lampung, Sabtu (18/05).
Latma Carat 2024 TNI AL, US Navy dan USMC digelar setiap tahun. Manuver lapangan ini merupakan aplikasi dari perencanaan latihan yang disusun bersama untuk meningkatkan profesionalisme prajurit ke dua negara dan untuk membangun hubungan kerjasama di bidang militer.
Dansatgas Latma Carat 2024 Kolonel Laut (P) Ludfy saat meninjau Latihan Pertahanan Pantai tersebut menyampaikan Latma Carat tahun ini bertepatan dengan perayaan hubungan diplomatik Indonesia-Amerika yang bertujuan untuk terus meningkatkan hubungan ke dua negara.
“Selain latihan taktik militer, juga dilakukan kegiatan sosial seperti renovasi sekolah, pemeriksaan kesehatan, bersih-bersih pantai, penanaman pohon, serta penampilan musik band gabungan Marinir kedua negara yang tampil di salah satu pusat perbelanjaan Bandar Lampung”, jelas Dansatgas Latma Carat 2024.
Di saat yang sama, Roket Multilaras RM 70 Vampire memperkuat Latihan Pertahanan Pantai pada Latma Carat 2024 di Caligi Padang Cermin Pesawaran Lampung. Selain itu Artileri Howitzer 105 juga hadir dalam Latihan Bersama TNI AL, US Navy dan USMC yang berlangsung dari tanggal 12 Mei sampai dengan 20 Mei 2024.
Keterlibatan TNI AL dalam Latma Carat 2024 merupakan implementasi dari kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yaitu meningkatkan hubungan diplomasi dengan negara sahabat, serta meningkatkan kemampuan profesionalisme prajurit dalam menghadapi tantangan ke depan yang semakin kompleks.
Pada latihan tersebut, beberapa pejabat TNI AL maupun USMC berkesempatan untuk meninjau jalannya latihan bersama, diantaranya yaitu Danpasmar I Brigjen TNI Mar Umar Farouq, Dan Brigif 4 Marinir BS Kolonel Mar Supriyadi Tarigan dan Commanding Officer 15th MEU USMC Colonel Sean Dynan.
Peninjauan tersebut dilakukan sebagai salah satu wujud perhatian pimpinan atas pentingnya jalinan kerjasama militer dan hubungan diplomatik yang harus terpelihara dengan baik.
(Red)