SUKABUMI || ekpos.com – Dengan Wajah yang penuh gembira, senyum yang ramah dan santun menunjukan di setiap langkah siswa dan siswi SMKN 1 Pertanian Sukaraja mengadakan Perpisahan tepat nya di aula Hotel Taman Sari Kota Sukabumi, Sabtu (1/06/2024).
SMK Negeri 1 Pertanian Sukaraja Kabupaten Sukabumi terus berupaya meningkatkan daya saing lulusan melalui revitalisasi SMKN dengan membangun sinergitas antara sekolah dan pemerintah.
Pada kesempatan itu, Yeni Yuliani S.P. M.P (KAPRODI) memberikan sambutan dan arahan kepada siswa-siswi nya.
SMKN 1Sukaraja harus bisa bersinergi dengan pemerintahan dan memberikan manfaat untuk lingkungan terdekatnya. SMKN juga memiliki peluang pada masa yang akan datang untuk mendampingi Desa untuk kemajuan di Desa-nya masing-masing.
Ia pun berharap, peserta didik yang mengikuti program ini bisa membantu masyarakat sekitar dan untuk menjaga nama baik sekolah bisa bersinergi dengan masyarakat Desa.
Siswa yang jumlahnya 62 orang untuk jurusan ATPH, sementara yang hadir 51 orang, yang lainnya tidak hadir karena mereka sudah pada bekerja. Dengan bersama orang tua ikut menghadiri untuk mendampingi anak-anak kesayangan mereka, mungkin mereka berpikir ini merupakan momen penting bagi anak anak mereka mengadakan perpisahan baik dengan para guru/pengajar maupun dengan teman-teman mereka.
Pada saat yang sama, Agung Kurniawan S.P mengatakan kepada awak media, kegiatan ini merupakakan pola partisipasi dari pihak orang tua,Kami pihak sekolah tidak mengadakan kegiatan perpisahan, karena pihak orang tua siswa ingin,(Datang katingali tarang Undur hoyong katingali punuk) itulah pribahasa sunda.
Sementara dari jumlah 62 siswa yang mengambil jurusan ATPH. Diantaranya ada 2 orang Siswa yang masuk ke polbangkan bogor dari Kementrian yang melalui Beasiswa. Dan dua orang masuk ke perguruan tinggi, Nusa Putra Sukabumi dan selebihnya Magang ke jepang (pelatihan).
Program SMKN Membangun yang merupakan salah satu program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam menjalankan kebijakan revitalisasi SMKN tersebut diresmikan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum, S.E pada Selasa, 6 April 2021 di gedung SMKN Pertanian 1 Sukaraja.
Pada kesempatan yang sama, Agung Kurniawan S.p mengatakan bahwa, program ini merupakan bukti dunia pendidikan memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitar dengan cara berkolaborasi.
Kolaborasi ini merupakan bukti bahwa, dunia pendidikan memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitar, harapannya program ini mampu membuat peserta didik yang mengikuti dapat membantu masyarakat dan sekolah juga bisa bersinergi dengan masyarakat Desa, mengingat sebagian besar SMKN pertanian di Jabar berada di pedesaan.
Ia pun menambahkan bahwa, program ini bertujuan untuk mengaplikasikan keahlian yang dimiliki peserta didik sesuai program keahlian yang ada di SMKN 1 Sukaraja.
“Contohnya untuk program keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, peserta didik bisa berkolaborasi dengan warga masyarakat dalam melakukan pengolahan hasil pertanian yang memiliki nilai jual,” tegasnya. (Asep Hidayat/Agus Teguh).
