TRENGGALEK || Ekpos.com – Dalam semangat memperingati Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, Komandan Kodim (Dandim) 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos, M.A, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memberikan dukungan penuh kepada Bupati Trenggalek, H. Mochamad Nur Arifin dalam sebuah momen bersejarah: pemberian Remisi Umum kepada 262 warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Kabupaten Trenggalek, Sabtu (17/8/2024).
Acara ini menjadi simbol harapan dan kebangkitan, di mana Bupati Trenggalek, H. Mochamad Nur Arifin, yang akrab disapa Pak Ipin, dengan tulus menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima remisi.
Dalam pesan penuh inspirasi, Bupati menekankan bahwa, remisi ini bukan sekadar pengurangan masa hukuman, tetapi merupakan peluang emas untuk memulai babak baru dalam kehidupan.
“Remisi adalah sebuah undangan untuk merenung, merefleksikan diri, dan berkomitmen pada perubahan yang lebih baik. Saya sangat berharap, semua penerima remisi dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, memperbaiki diri, dan kelak berkontribusi positif kepada masyarakat,” tegas Pak Ipin.
Komandan Kodim (Dandim) 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos, M.A, dengan semangat yang sama, memberikan dorongan dan motivasi kepada seluruh warga binaan.
“Momen ini adalah kesempatan bagi Anda semua untuk mengubah diri, mematuhi aturan, dan mengikuti program-program yang telah dirancang khusus untuk kalian. Jadikan setiap program sebagai jalan untuk mendekatkan diri kembali kepada kehidupan masyarakat. Saya berharap, aturan-aturan yang berlaku di masyarakat dapat tertanam kuat dalam diri kalian, menjadi bekal mental, spiritual, dan sosial yang kokoh saat kembali nanti,” ujar Letkol Yudo Aji dengan penuh keyakinan.
Pemberian remisi ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi sebuah langkah nyata yang diharapkan mampu membangkitkan semangat baru dalam diri para warga binaan. Ini adalah dorongan untuk terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik, siap kembali ke masyarakat dengan penuh tanggung jawab, dan siap berkontribusi positif.
Acara ini mencerminkan upaya pemerintah yang tak kenal lelah dalam mendorong pemulihan sosial dan membantu para warga binaan untuk berhasil berintegrasi kembali ke tengah masyarakat setelah menjalani masa hukuman.
Inilah wujud nyata dari sebuah bangsa yang merdeka, yang memberikan kesempatan bagi setiap warganya untuk bangkit dan melangkah maju menuju kehidupan yang lebih baik. (Red).