BNNP Jawa Tengah Gelar Operasi Deteksi Dini Penyalahgunaan Narkotika di Tempat Hiburan Malam Semarang

 

SEMARANG || Ekpos.com – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Tengah menggelar Operasi Deteksi Dini Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika di sejumlah Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Semarang, pada Selasa (17 September 2024).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Jateng, KBP Trisaksono Puspo Aji, S.IK, M.Si, bersama personel Bidang Pemberantasan dan Intelijen.

Operasi ini dilaksanakan di tiga lokasi utama: Orbit KTV & Space Club di Semarang Utara, Amigo KTV & Lounge di Candisari dan D’ Best Karaoke di Gajahmungkur.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi potensi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di tempat-tempat hiburan yang kerap menjadi target penyalahgunaan narkoba, baik oleh karyawan THM, Ladies Company (LC), maupun pengunjung.

Selama operasi, tim BNNP Jateng melakukan pemeriksaan pupil mata dan tes urine terhadap 50 orang yang terdiri dari pegawai, LC, dan tamu di ketiga tempat tersebut.

Rincian pemeriksaan sebagai berikut: Orbit KTV & Space Club: 20 orang diperiksa, seluruh hasil negative, Amigo KTV & Lounge: 10 orang diperiksa, seluruh hasil negative, D’ Best Karaoke, 20 orang diperiksa, seluruh hasil negatif.

Kepala BNNP Jawa Tengah yang diwakili oleh KBP Trisaksono menyatakan bahwa, hasil tes menunjukkan seluruh sampel urine negatif dari zat-zat narkotika, yang berarti tidak ada indikasi penyalahgunaan narkoba di ketiga tempat tersebut. “Hasil ini menunjukkan bahwa tidak ditemukan penyalahgunaan narkotika di lokasi yang kami periksa. Meski demikian, kami akan terus mengawasi dan melakukan operasi serupa untuk memastikan wilayah ini tetap bebas dari narkoba,” ujar Trisaksono melalui keterangannya, Rabu (18/9).

Kegiatan operasi berjalan lancar dan mendapat dukungan dari pengelola tempat hiburan yang turut serta menjaga lingkungan mereka bebas dari penyalahgunaan narkoba.

“BNNP Jateng berkomitmen untuk terus melakukan upaya pencegahan peredaran narkotika di wilayah Semarang, terutama di lokasi-lokasi yang rentan terhadap penyalahgunaan narkoba,” imbuhnya.

Terpisah, Brigjen Pol Agus Rohmat, S.I.K, S.H, M.Hum menyatakan, Operasi semacam ini diharapkan dapat menjadi langkah preventif yang efektif untuk meminimalisir penyebaran narkoba di masyarakat, sekaligus menciptakan lingkungan hiburan yang lebih aman dan sehat bagi seluruh masyarakat Kota Semarang, tandasnya. (Red).

Total
0
Shares
Previous Article

Menepis Orang Dalam Menggunakan Teknologi AI

Next Article

Myaku-Myaku Maskot Resmi World Expo 2025 Osaka Tampil Perdana di Jakarta

Related Posts