DEMAK || Ekpos.com – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinputaru) Kabupaten Demak, Amir Mahmud, merespon cepat aduan masyarakat yang dilaporkan ke Bupati Demak, dr. Hj. Esti’anah dan Sekda Ahmad Sugiarto terkait Kali Tuntang yang penuh enceng gondok di sepanjang Tembiring, Setinggil hingga di depan Pasar Bintoro.
Dalam melaksanakan perintah Bupati Demak, Amir Mahmud langsung bergerak cepat melibatkan Dinputaru, Dinas LH, BPBD, BBWS, Kecamatan, Kelurahan dan tentunya warga sekitar Kali Tuntang Bintoro selama 3 hari berturut-turut untuk kerja bakti.
Amir mengungkapkan bahwa, sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Demak yaitu: Peningkatan Kebersihan dan Keindahan Wilayah, Penataan Taman / RTH dan PKL, Pengelolaan Sampah Terpadu (TPA/TPST/SPA/TPS-3R/TPS), Bank Sampah dan Gerakan Kali Bersih. Keberadaan encek gondok di Kali Tuntang meski bukan menjadi tanggung jawab sepenuhnya dari Dinputaru, namun pihaknya langsung memerintahkan jajarannya untuk melakukan pembersihan seluruh enceng gondok yang penuh di Kali Tuntang, karena mengganggu kelancaran air dan bisa mengakibatkan banjir dengan melibatkan Dinas LH, BPBD, BBWS, Kecamatan, Kelurahan dan warga.
“Alhamdulillah dalam menerima aduan tersebut, pihaknya sudah langsung koordinasi dan ditindaklanjuti Pak Camat dan Pak Lurah yang memberikan himbauan via whatshap ke warganya untuk bisa terlibat,” ujar Amir Mahmud yang juga sebagai Ass 3 Setda, Sabtu (8/2).
Sementara itu tokoh masyarakat Bintoro, Jati, mengucapkan terima kasih ke Bupati yang cepat merespon aduan masyarakat. “Bahkan dirinya juga diberitahu langsung pihak Kecamatan melalui pesan whatshap untuk mengajak warga Bintoro kerja bakti membantu membersihkan enceng gondok di sepanjang Kali Tuntang Lama sampai Rahayu,” tandasnya, Minggu (9/2). (Red).