YOGYAKARTA || Ekpos.com – Paguyuban Pedangan Pasar Induk Giwangan (PPIG) Yogyakarta yang dipimpin Muhammad Rofik Mualimin, Penasehat sekaligus Juru Bicara PPPIG, yang juga dosen di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yogyakarta melakukan rapat dengan Komisi B DPRD Kota Yogyakarta, Selasa (3/6/2025).
Rapat yang diadakan di Kantor DPRD Kota Yogyakarta dimulai jam 10.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi B, Bapak Muhammad Sofyan, dari Fraksi PAN.
“Terima kasih telah hadir di rapat ini, silakan disampaikan agenda hari ini,” ungkapnya melalui keterangannya, Selasa (3/6).
Sementara itu, Muhammad Rofik Mualimin menyampaikan, percepatan pembangunan Pasar Giwangan sangat mendesak.
“Kami perwakilan PPPIG memandang urgen tiga hal, pertama, perlu percepatan pembangunan Pasar Induk Giwangan secara menyeluruh; dua, penataan lahan parkir untuk bongkar muat; dan, tiga, pembangunan mesjid,” tandasnya.
Rofik menambahkan, kesemrawutan Pasar Induk Giwangan berdampak negatif pada penurunan omset pedagang.
“Bahkan, pedagang kesulitan menyelesaikan kewajibannya dengan pihak perbankan,” tambahnya.
Ketua Komisi B, Sofyan menambahkan, pihak berjanji segera menindaklanjuti tiga hal tersebut dengan Pemkot Yogyakarta dan semua stakeholders.
Hadir pula di rapat Ketua PPIG beserta perwakilan pengurus, Sekretaris Komisi B, Munazar (Fraksi Partai Golkar) dan Sigit Nurcahyo & Fajar Kurniawan anggota Komisi B (Fraksi PDI-P dan Partai PKS).
“Semoga ada langkah konkrit untuk tindak lanjut,” pungkasnya. (MRM/One).