Bandung – ekpos.com – Sebagai rangkaian HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 dan Posko Darurat Covid-19, DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Jawa Barat menggelar Lomba Video Kreatif bertema Merdeka dari Covid, Pahlawan Era Pandemi.
Lomba diselenggarakan sejak 4-24 Agustus 2021. Pemenang lomba tersebut diumumkan di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Jabar, Minggu (29/8) dan dilakukan secara virtual.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar, Ono Surono mengatakan, gotong-royong merupakan solusi keluar dari krisis multi-dimensi terdampak Covid-19.
Dan lomba yang diselenggarakan, pihaknya merupakan implementasi dari hal tersebut.
“Dengan lomba video kreatif ini kita ingin menemukan pejuang-pejuang, pahlawan-pahlawan, yang membantu pemerintah dan masyarakat untuk keluar dari pandemi Covid-19,” cetus Ono.
Video-video ini diharapkan bisa menginspirasi masyarakat, tak hanya Jabar namun Indonesia, untuk membantu sesamanya yang tengah kesulitan di masa pandemi virus corona.
Ia berharap, kaum milenial makin mengembangkan kreatifitas untuk membangun bangsa di masa mendatang.
“Video ini merupakan sarana publikasi bagi masyarakat. Apalagi ada pergeseran tren di masyarakat dalam menerima informasi. Sekarang masyarakat lebih senang menonton video,” tutur Ono didampingi Bendahara, Ineu Purwadewi Sundari.
Ono mengatakan, terilhami dari pidato Bung Karno pada lahirnya Pancasila, gotong-royong merupakan satu-satunya solusi keluar dari krisis yang tengah dialami bangsa ini.
Maka itu, ditekankan Ono, seluruh elemen bangsa harus bergerak dalam penanganan pandemi.
“Semua harus bergerak, bukan hanya pemerintah tetapi seluruh rakyat Indonesia ambil apinya dari Bung Karno. Momen 17 Agustus ini harus menjadi kekuatan besar melalui gotong-royong membantu rakyat. Sudah bukan saatnya beretorika,” tegas Ono.
Ono mengemukakan, PDI Perjuangan Jabar membuktikan komitmennya untuk hadir ditengah-tengah rakyat selama masa pandemi covid-19.
Semangat gotong-royong seluruh elemen diharapkan dapat menjawab tantangan atas krisis kesehatan dan pemulihan ekonomi.
Menurut Ono, PDI Perjuangan Jabar berhasil menghimpun bantuan senilai Rp12,4 miliar yang berasal dari kas partai, iuran kader, sumbangan anggota legislatif tingkat kota, provinsi, dan RI serta kepala daerah dari PDI Perjuangan.
Mereka menyumbangkan gaji dan tunjangannya dalam satu bulan.
Seluruh kader partai yang duduk di struktur, jabatan eksekutif, hingga legislatif juga turun membantu rakyat.
“PDI Perjuangan secara masif menyalurkan bantuan makanan, sembako hingga obat-obatan dan oksigen yang disebar ke Posko Darurat Covid-19 di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat yang didirikan sejak 28 Juli 2021,” ungkap Ono.
Ditempat yang sama, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ketut Sustiawan menambahkan, pihaknya ingin memberikan pemahaman pada masyarakat bahwa pandemi hanya bisa ditangani dengan gotongroyong dari seluruh elemen masyarakat
“Melalui lomba video kreatif bertajuk Pahlawan di Era Pandemi ini kami ingin memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah berjuang tanpa pamrih di masa pandemi ini. Ini penting untuk kesadaran politik bangsa,” tandasnya.
Terpilih 6 orang pemenang dalam lomba ini, yakni:
Juara 1: Ade Susanti (Kota Tasikmalaya), Judul: Kisah Bety di Tengah Pandemi.
Juara 2: Taufik Firman Al-Marif (Kabupaten Tasikmalaya), Judul: Sang Pengantar.
Juara 3: Karang Taruna Pasir Endah Kota Bandung, Judul: Negara Memanggil.
Harapan 1: Kompepar Giri Walini Kuningan, Judul: Bersinergi Melawan Pandemi.
Harapan 2: Edi Martono (Tasikmalaya),
Judul: Pengabdian Sang Pengubur Covid-19?
Harapan 3: Eka Nuramanudin (Majalengka),
Judul: Karang Taruna Bangkit Melawan Covid.
Juara Favorit: Arya Nursangga (Kota Bandung),
Judul: Merdeka di Tengah Pandemi. (Red).