BANDUNG, Ekpos.Com >> Pemerintah Kota (Pemkoit) Bandung kembali menjadi acuan bagi pemerintah daerah (Pemda) lain. Kali ini, Pemkot Padang Sumatera Barat yang ingin mengetahui lebih jauh tentang pelayanan publik.
Dipimpin langsung oleh Wali Kota Padang, Hendri Septa, untuk belajar menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif di Kota Bandung.
‘Kami didampingi petinggi Kota Padang, Kejari, Kodim, hingga jajaran OPD, ingin mengetahui khususnya pelayanan prima di Kota Bandung,’ jelasnya saat berkunjung ke Balai Kota Bandung, Selasa (24/5/2022).
Diungkapkanya, perekonomian di Kota Padang perlahan mulai bangkit. Bahkan beberapa hotel telah ia resmikan.
‘Terkait tempat usaha, kita resmikan klinik kecantikan. Intinya kita tidak ada halangan di masa pandemi,’ tuturnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pemkot Padang ke Kota Bandung.
‘Intinya kita ingin belajar lebih baik, juga kita belajar ke kota Padang,’ papar kata Yana.
Kota Bandung sebagai kota jasa, tidak memiliki sumber daya alam. Oleh karenanya, Kota Bandung bergantung pada jasa. Untuk itu juga, Pemkot Bandung berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan.
‘Kami tidak punya SDA. Memang kami sangat bergantung pada pajak terutama pariwisata, jasa dan lainnya,’ tambahnya.
Yana sempat menjelaskan soal smart city, merupakan salah satu upaya percepatan pelayanan dengan meminimalisir pertemuan antara pemberi pelayanan kepada penerima.
‘Semua relatif online kami juga punya 2 Mal Pelayanan Publik, sehingga pelayanan masyarakat dilayani itu banyak melalui aplikasi. Kita minimalisir interaksi tatap muka,’ pungkasnya. ***