GARUT, Ekpos.com – Inspektur Jenderal Kemenkumham RI, Ir. Razilu, M.Si didampingi Pimpinan Tinggi Pratama Kanwil Kemenkumham Jawa Barat melakukan kunjungan kerja di Lapas Garut, Jalan KH.Hasan Arif, Kecamatan Banyursmi, Kabupaten Garut, Kamis (19/1/2023).
Kunjungan kerja tersebut dalam rangka program GERBANG TRANSISI (Bergerak Bangkitkan Kesadaran, Inspirasi dan Motivasi). Kalapas, Iwan Gunawan Wahyudi bersama Kabapas, Moch. Kund Bedraningrat menyambut langsung kedatangan Irjen beserta rombongan.
Kegiatan diawali dengan pengegecekan fasilitas pelayanan kunjungan, dapur, hingga fasilitas kesehatan pada Klinik Pratama Lapas Garut. Selanjutnya, Irjen langsung memberikan motivasi dan arahan kepada seluruh Petugas.
Dalam arahan disampikan bahwa sebagai ASN Kemenkumham Sejati harus memberikan kontribusi terbaik. 3 hal yang harus dikenali dalam diri agar dapat berkontribusi untuk organisasi, yaitu:
a. Kenali Kompetensi Intelektual, belajar tiada henti, dengan belajar kelemahan dapat dieliminasi.
b. Kenali Emosi, tingkatkan emosi positif hilangkan emosi negatif untuk membangun rasa cinta pada organisasi;
c. Kenali Nurani (Spiritual), karena nurani tidak akan berbohong dan berdusta.
Selain kepada Petugas, Irjen juga memberikan tausiyah kepada warga binaan. Beliau menyampaikan agar warga binaan mempersiapkan diri dengan sebaiknya supaya dapat hidup dan beradaptasi dalam kehidupan, misalkan mengasah keterampilan bakat dan minat melalui pembinaan kemandirian. Maka manfaatkan waktu selama didalam Lapas.
Irjen melanjutkan, Agama itu transaksional, dengan berniat saja anda sudah dapat 1 pahala dan apabila niat itu di wujudkan, maka anda dapat 10 pahala.
“Terlebih apabila pahala jariah, maka akan berlipat ganda pahalanya”, ucapnya. **