Demak – ekpos.com – Forkopimda Demak melakukan peninjauan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Candi 2023. Hal itu untuk memastikan kesiapan petugas gabungan dalam pengamanan arus mudik dan balik Idul Fitri 1444 Hijriyah.
Bupati Demak, Eisti’anah mengatakan, pihaknya berharap petugas pos pengamanan harus selalu menjaga kesehatan agar dapat melayani pemudik dengan baik.
“Untuk itu, semoga semuanya diberikan kemudaan dan kelancaran dalam pelaksanaan pengamanan mudik dan balik Lebaran tahun 2023 ini,” kata Eisti’anah yang didampingi Sekda, Kapolres, Dandim dan Forkompinda di Pos Pelayanan Alun-alun Simpang Enam Demak, Kamis (20/4/2023).
Eisti’anah juga berpesan kepada para pemudik, agar tetap waspada. Jika ada kendala bisa mendatangi pos mudik yang disiapkan Polres Demak.
Diharapkan, semua pemudik bisa sampai tujuan dengan selamat yakni kampung halaman masing-masing untuk berkumpul dengan keluarga.
“Semoga para pemudik yang pulang kampung hingga kembali ke tempat bekerja semuanya diberikan kesehatan dan keselamatan,” ungkap Eisti’anah.
Sementara Kapolres Demak, AKBP Budi Adhy Buono mengatakan, tujuan didirikanya Pos Pengamanan Operasi Ketupat Candi 2023 yakni untuk memantau dan memastikan kenyamanan para pemudik ke kampung halamannya.
Dengan demikian, masyarakat tidak perlu khawatir, karena pihaknya telah menyiapkan 6 pos untuk tempat singgah bagi para pemudik yang ingin beristirahat dalam perjalanan.
“Kami siapkan 6 pos pengamanan yang tersebar di beberapa titik di wilayah Demak. Diantaranya di Alun-alun Simpang Enam Demak, Exit Tol Kadilangu, Sayung, Trengguli, Mranggen dan Karangawen,” kata Budi.
Dalam setiap pos, menurut Budi, pihaknya telah menyiapkan berbagai fasilitas bagi pemudik. Termasuk di antaranya tempat istirahat, makanan dan minuman, obat-obatan serta LCD pemantau arus mudik.
“Yang pasti, kami siap melayani saudara-saudara yang akan mudik, baik yang melintasi Kabupaten Demak atau warga Demak yang mudik untuk mampir dulu. Kami siap melayani semuanya,” pungkasnya. (Red/Munthohar/Ershi).
