BSNDUNG, Ekpos.Com — Mantan Wali Kota Bandung, Dada Rosada yang lebih dikenal dengan sebutan Bapa Bandung sentil para lurah di Kecamatan Andir yang mangkir untuk diajak silaturahmi dengan masyarakat di Lantai I, Pasar Ciroyom, Sabtu (0/9/2023).
Acara silaturahmi H Dada Rosada dengan pejabat dan tokoh masyarakat Kec Andir ini digagas oleh Yanuar Rahman dan Dada Rosada Center (DRC) serta himpunan pedagang Ciroyom.
Hadir dalam acara tersebut selain para tokoh masyarakat, tokoh agama, Binmas, Babinsa juga dihadiri para calon legislatif dari berbagai partai.
“Untuk apa saya absen para lurah yang gakai hadir untuk bersilaturahmi dengan masyarakatnya. Padahal dengan silaturahmi ini akan membuka komunikasi dan itu suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh para pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung,” ujar Dada mengawali sambutanya.
Dada pun mengingatkan agar para caleg tidak melupakan tapi silaturahmi yang sudah terjalin dengan masyarakat.
“Jadi jangan hanya pada saat butuh dukungan masyarakat saja, tapi kalau sudah jadi dewan malah lupa,”ungkap Dada.
Sementara Yanuar sebagai ketua panitia memberikan apresiasinya terhadap seluruh masyarakat hadir dalam acara tersebut. Dirinya berjanjia untuk terus menjalin tali silaturahmi dengan masyarakat jika kelak dirinya terpilih menjadi anggota DPRD Kota Bandung dari Partai Nasdem.
“InsyaAlloh tali silaturahmi yang sudah terjalin ini akan saya jaga terus dan menyuarakan kepentingan masyarakat,”ucapnya.
Hal serupa juga diucapkan Noe Firman caleg DPRD Prov. Jabar dari Partai Nasdem dapil I Kota Bandung dan Cimahi. Ia berjanji untuk perjuangkan aspirasi masyarakat.
Sementara Direktur DRC, Deden Rukman Rimaji lebih mengurai tentang silsilah kenapa Dada Rosada didaulat menjadi Bapa Bandung.
“Pa Dada didaulat menjadi Bapa Bandung karena banyak masyarakat yang rindu akan sikap terbuka dan kebaikan bilau saat menjadi wali kota. Beliau tidak pernah membeda bedakan siapa tamunya yang datang, mau perorangan atau lembaga,” paparnya.
“Setelah kepemimpinan Pa Dada, ada ga yang pernah diterima langsung oleh wali kota…kalau ada saya akan kasih satu juta. Atas dasar itulah kami mngangkat beliau menjadi Bapa Bandung,” pungkasnya.*