Kudus – ekpos.com – Grup musik asal Yogyakarta Aftershine menggelar konser bertajuk ‘Muda Bikin Bangga’ di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus, Minggu, (29/10/2023) malam. Konser ini diselenggarakan atas kolaborasi dengan Gerakan Pemuda Pendukung Ganjar Pranowo (Garda Pandowo).
Konser band bergenre musik pop Jawa dan koplo ini membius ribuan penonton yang hadir di pusat Kota Kretek itu. Ribuan muda-mudi larut dalam kegembiraan panggung hiburan rakyat tersebut.
Terlebih, saat Afthersine menyanyikan lagu ‘Wayahe Wong Tulus Tampil’ penonton secara ritmis mengikut lirik-lirik yang dinyanyikan Hasan, sang vokalis. Diketahui, lagu tersebut secara khusus dipersembahkan Aftershine untuk bakal calon presiden (capres) 2024, Ganjar Pranowo.
“Wayahe..wayahe wong tulus tampil.
Rambut putih sing nyata kerjane
Wes wayahe sing tulus tampil,” penggalan lirik yang dinyanyikan Hasan, diikuti oleh ribuan penonton.
Ketua Gerakan Pemuda Pendukung Ganjar Pranowo (Garda Pandowo), Disa Ageng Alifven mengatakan, Garda Pandowo dideklarasikan pada Agustus lalu, berisi para pemuda di wilayah Jawa Tengah. Kata Disa, relawan Garda Pandowo dibentuk khusus untuk memenangkan Ganjar-Mafud MD dari kalangan suara dukungan generasi milenial dan generasi Z.
“Kami mematok target dapat memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud 70 persen suara di Jawa Tengah,” kata Disa.
Untuk bisa meraih suara dukungan minimal 70 persen dari masyarakat Jawa Tengah, sambung Disa, relawan Garda Pandowo yang berisikan para pemuda siap terjun ke 35 kabupaten/kota di Jateng. Para relawan Garda Pandowo bertugas menggelar kegiatan-kegiatan positif di masing-masing kabupaten/kota dengan menggandeng pemuda dan remaja daerah setempat.
Hal ini, tegasnya, termasuk menggelar konser Aftershine Pandawa Fest di Alun-alun Kabupaten Kudus yang digelar pada, Minggu (29/10/2023) malam. Menurutnya, ini merupakan koloborasi Garda Pandawa dan pemuda Kudus.
“Di Kudus kita ambil tema ‘Muda Berbangga’. Kegiatan ini untuk mengaktivasi anak muda agar lebih kreatif, sebagai ajang menghibur masyarakat, serta membuka ruang untuk UMKM,” terangnya.
Dia menyampaikan, generasi milenial dan z menjadi sasaran Garda Pandowo. Di mana peta geografi politik pada 2024 mendatang hampir 60 persen pemilih adalah generasi z dan milenial.
Dengan mengajak gen z dan milenial, Disa ingin mengaktivasi agar nantinya program Garda Pandowo berkesinambungan dengan program kerja Ganjar Pranowo ketika terpilih menjadi presiden.
“Salah satu visi dari Ganjar Pranowo adalah menggerakkan anak muda untuk kemajuan Indonesia,” ujar dia.
Melalui konser musik, Garda Pandowo mendorong masyarakat untuk mensukseskan salah satu pemimpin terbaik untuk Indonesia emas 2045.
Misi yang dibangun adalah mengkampanyekan capres dan cawapres Ganjar-Mahfud MD soal capaian kinerja yang selama ini sudah dilakukan.
Pihaknya optimis bisa gaet dukungan kaum milenial dan generasi z sebagai pendukung kemajuan Indonesia ke depannya.
“Kami juga aktif melakukan kegiatan pemberian bantuan berupa alat olah pupuk organik dan kegiatan sosial lainnya. Target kami dukungan suara Ganjar di minimal 70 persen sehingga menang satu putaran,” tuturnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kudus, Masan menegaskan, lahirnya relawan Garda Pandowo ini merupakan tambahan kekuatan baru untuk memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Kata dia, relawan akan menyasar masyarakat milenial dan remaja untuk mendulang dukungan sebanyak mungkin di Kabupaten Kudus dan di Jawa Tengah.
“Tentunya konser yang digelar Garda Pandowo ini mampu menyedot para kaum remaja milenial,” terang Masan. (Red).