Cimahi-Ekpos.com >> Dalam rangka menumbuhkan giat pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Kota Cimahi di masa pandemi covid 19, Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Perdagangan Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Cimahi menggelar kegiatan pelatihan daya saing produk IKM (Industri Kecil Menengah) melalui sosial media selama 2 hari tanggal 21-22 September 2021 bertempat di Cimahi Technopark.
Kegiatan pelatihan peningkatan daya saing produksi tersebut diikuti oleh 80 pelaku IKM dengan menghadirkan narasumber Dewi Sartika Bukit, M.Sn, praktisi sosial media dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Adapun tujuan diselenggarakannya pelatihan tersebut adalah : 1) untuk meningkatkan ilmu, wawasan, dan keterampilan para pelaku usaha industri dalam rangka memanfaatkan sosial media sebagai salah satu media promosi dan pemasaran; 2) membangun komunikasi dan sinergitas antar pelaku usaha industri, pemerintah daerah Kota Cimahi sebagai upaya untuk mewujudkan peningkatan daya saing IKM melalui optimalisasi sosial media.
Dalam kunjungannya pada acara tersebut Plt.Wali Kota Cimahi Letkol Inf (Purn.) Ngatiyana menyampaikan apresiasi kepada para peserta pelatihan yang dengan gigih terus berupaya mempertahankan dan mengembangkan usaha produktifnya meskipun ditengah pandemi covid 19. “…mudah-mudahan para pelaku usaha ini yang mana di tengah-tengah pandemi Covid-19 mereka semua masih bertahan dalam berupaya meningkatkan ekonominya,”tutur Ngatiyana.
Ngatiyana menjelaskan bahwa salah satu bentuk dukungan Pemerintah Kota Cimahi terhadap pelaku IKM di Kota Cimahi adalah dengan memberikan pelatihan-pelatihan sehingga para pelaku IKM di Kota Cimahi bisa maju dan mumpuni sehingga usahanya bisa berhasil bukan hanya di lingkungannya tapi hingga nasional dan bahkan internasional.
Dalam kesempatan itu juga, Ngatiyana menyampaikan rencana lanjutan dari pelatihan ini di masa yang akan datang. “Disdagkoperin juga akan bekerjasama dan mengembangkan Kerjasama dengan Singapura, mudah-mudahan akan berhasil, termasuk nanti juga kita akan berupaya untuk ekspor ke luar negeri baik itu ke Singapura atau Kamerun,” pungkasnya. ***