Vaksinasi Pertama dan Kedua di Kota Bandung Capai 111 Persen

BANDUNG, Ekpos.Com >> Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menjelaskan, vaksinasi di Kota Bandung telah mencapai 111 persen untuk dosis pertama dan 94 persen untuk dosis ke dua.

“Pandemi Covid-19 di Kota Bandung relatif terkendali, namun tetap harus jaga protokol kesehatan. Data vaksinasi sudah melebihi 100 persen, Insyaallah pandemi Covid-19 di Kota Bandung bisa berakhir, dan hanya akan menjadi endemi,” ujarnya.

Untuk itu Yana berterima kasih kepada sejumlah pihak yang telah menyelenggarakan vaksinasi Covid-19. Termasuk vaksinasi booster.

“Saya sangat mengapresiasi pihak-pihak yang melaksanakan vaksinasi. Termasuk yang diselenggarakan NasDem. Semoga bisa menjadi ikhtiar kita dalam mencapai target,” ujarnya saat membuka Centra Vaksinasi Dosis ke-3 yang digagas Partai Nasional Demokrat (NasDem) di kantor NasDem Jalan Cipaganti no.161, Kota Bandung, Senin, (31/1/2022).

Sementara itu, Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa mejelaskan, NasDem menyiapkan 100.000 dosis untuk warga Kota Bandung.

Saan menjelaskan, program ini adalah wujud komitmen NasDem untuk melindungi warga masyarakat khususnya yang ada di Kota Bandung agar terhindar dari Covid-19

“Salah satu caranya adalah dengan memberikan perlindungan dengan melakukan program vaksinasi yang akan dilakukan di tiga titik,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPD NasDem Kota Bandung, Rendiana Awangga, menegaskan, vaksinasi booster gratis, menggunakan AstraZeneca.

Rendiana menjelaskan, undangan Vaksin tersebut didapatkan melalui aplikasi PeduliLindungi dan dapat didaftarkan melalui bit.ly/boosternasdem yang telah disediakan oleh NasDem.

“Ini sudah menjadi Centra Vaksin ke tiga yang NasDem buka. Pertama di Jalan Pasundan, Centra kedua Jalan Karawitan, dan Centra ke tiga yang baru diresmikan di Jalan Cipaganti,” ujarnya.

Seorang warga, Suhendar merasa sangat terbantu dengan adanya program Vaksinasi Gratis yang diadakan oleh NasDem.

“Semoga vaksinasi gratis yang ini bisa meluas ke banyak titik, sehingga mempermudah masyarakat dari wilayah manapun untuk mendapat vaksin booster,” tuturnya.

“Jangan takut divaksin, karena untuk kesehatan bersama,” ajaknya. (sya/red)**

Total
0
Shares
Previous Article

Pertumbuhan Ekonomi Kota Bandung Tahun 2022 Bisa Meningkat

Next Article

Kadisdik Jabar Terharu Jargon SKM Bisa Terealisasi

Related Posts