Trenggalek – ekpos.com – Bencana alam tanah longsor yang melanda Desa Watuagung, Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek, membuat Babinsa Watuagung, Koptu Teguh dari Koramil 0806/13 Dongko langsung bergerak cepat. Pada hari Minggu (31/12/2023), Koptu Teguh turun langsung ke lapangan untuk meninjau bencana yang menimpa rumah warga binaan, Bapak Manam di RT. 20 RW. 04 Dusun Ngleban.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan Babinsa, tetapi juga dihadiri oleh Kades Watuagung, Sunarto, petugas TRC BPBD Kecamatan Dongko, perangkat Desa Watuagung, serta warga sekitar yang terdampak. Hujan deras pada dini hari itu mengakibatkan tanah longsor setinggi 6 meter dan panjang 10 meter yang menimpa halaman dan samping rumah Bapak Manam.
Dalam konfirmasi di lokasi, Babinsa Watuagung, Koptu Teguh menjelaskan bahwa, langkah cepat ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab terhadap keselamatan warga. “Kami segera turun untuk melihat kondisi dan memberikan bantuan yang diperlukan kepada warga yang terdampak,” ungkapnya.
Selain memberikan bantuan, kehadiran Babinsa juga bertujuan untuk melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait penanganan bencana ini. Kades Watuagung Sunarto menambahkan, “Kami berterima kasih atas respons cepat Babinsa dan kerjasama semua pihak dalam penanggulangan bencana ini,” ujarnya.
Upaya bersama ini diharapkan dapat membantu warga yang terdampak tanah longsor untuk segera pulih dan mendapatkan bantuan yang diperlukan. Pada saat yang sama, langkah preventif dan mitigasi risiko akan terus diperkuat untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat di masa yang akan datang. (Red).