BAGINYA, vaksinasi dan prokes dua buah kata yang tidak bisa dipisahkan dalam mencegah terjadinya paparan covid-19 di negeri ini. Apalagi keluarganya pernah menjadi korban penyakit yang mematikan ini.
Itulah Andri Darusman, dengan kedudukanya saat ini sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Pengendalian Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bandung, ia kerap berurusan dengan masyarakat yang justru berpotensi terjadinya paparan covid-19.
Hal inilah yang mendorongnya untuk selalu mengingatkan jajaranya dalam menjalankan tugas di lapangan, maupun masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi dan tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes).
“Saya tak akan pernah bosan untuk selalu mengtingatkan, baik petugas internal kami maupun masyarakat untuk melakukan vaksin dan selalu menjalankan prokes,” ungkapnya saat di temui di kantornya di seputaran Jalan Maskumambang, Bandung, Senin (28/9/2021).
Bagaimana tidak, keluarga besarnya pernah menjadi korban keganasan covid-19 beberapa waktu lalu. Ia merasakan sendiri bagaimana perasaan was-was menyelimuti hatinya. Untung saja kejadian tersebut tidak berlangsung lama, karena keluarganya sudah menjalani vaksinasi sebelumnya, serta selalu menjalankan prokes.
Sehingga, hanya dengan hitungan hari semuanya bisa kembali berjalan normal.
Sementara aksi nyata yang dilakukan oleh DPPKB yang dipimpinya untuk mencegah sebaran covid-19 di Kota Bandung adalah vaksinasi massal bagi ibu hamil dan anak usia 12-17 tahun. Selain itu mengadakan pemeriksaan gratis, serta kegiatan lainnya bekerjasama dengan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya di Kota Bandung.
“Kita laksanakan vaksinasi massal terutama bagi anak usia 12-17 tahun untuk mendorong percepatan herd immunity dan preoses pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT),”jelasnya.
Diakhir percakapanya, ia sekali lagi meminta, masyarakat membiasakan diri dengan pola hidup sehat serta olah raga yang teratur, tentunya dengan mengutamakan tetap menjalankan protokol kesehatan.
“Meskipun kasus covid-19 di Kota Bandung ini terus menurun. Namun, bukan beraqrti kita harus berleha-leha. Tetap terapkan protokol kesehatan, dan jaga pola hidup,”pungkasnya.bg