KOTA CIREBON – Ekpos.com – Effendi Edo dan Siti Farida secara resmi dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Walikota Cirebon oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto bersama 961 kepala daerah terpilih dalam acara pelantikan serentak yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/25).
Wali Kota Cirebon Effendi Edo menegaskan komitmennya untuk mewujudkan visi pembangunan Kota Cirebon yang Sejahtera, Tertata, Aspiratif, Religius, Aman, dan Berkelanjutan (SETARA) pada tahun 2029.
“Semoga ini menjadi awal dari komitmen kerja bersama untuk Kota Cirebon yang lebih baik. Kami mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam mewujudkannya,” ujar Edo.
Ia juga berjanji untuk selalu terbuka terhadap aspirasi masyarakat dan terus berdialog dengan warga guna memastikan kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan rakyat.
“Selama itu untuk kebaikan Kota Cirebon, saya menerima kritik, saran, dan masukan dari siapa pun,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Cirebon, Siti Farida Rosmawati, menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dalam membangun tata kelola pemerintahan yang lebih baik serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Kami akan saling mendukung untuk mewujudkan visi SETARA, dan kami memohon dukungan dari seluruh masyarakat Cirebon,” ujar Siti Farida.
Sebagai informasi, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi melantik 961 kepala daerah terpilih dalam acara pelantikan serentak yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/1/2025).
Pelantikan ini mencakup 33 gubernur-wakil gubernur, 363 bupati-wakil bupati, serta 85 wali kota-wakil wali kota dari seluruh Indonesia.
Salah satu pasangan kepala daerah yang dilantik adalah Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon periode 2025-2030.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pelantikan serentak ini merupakan momen bersejarah dalam pemerintahan Indonesia. Ia mengingatkan para kepala daerah bahwa jabatan yang mereka emban adalah amanah dari rakyat yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Saudara-saudara saya ingin ingatkan atas nama negara dan bangsa Indonesia bahwa saudara dipilih, saudara adalah pelayan rakyat,” ujar Prabowo.
Presiden juga menekankan pentingnya persatuan dan kebersamaan di tengah perbedaan politik, agama, dan suku yang ada di Indonesia.
“Kita telah lahir dalam keluarga besar Nusantara, keluarga besar Republik Indonesia, keluarga besar Merah Putih, keluarga besar Bhinneka Tunggal Ika. Kita berbeda-beda, tapi kita satu,” tegasnya.
Lebih lanjut, Prabowo mengapresiasi kerja keras para kepala daerah selama masa kampanye dan mengingatkan bahwa kepercayaan rakyat harus dibalas dengan kerja nyata.
“Saudara telah turun ke rakyat, saudara telah meminta kepercayaan rakyat, dan alhamdulillah saudara berhasil meraihnya. Sekarang, saatnya membela kepentingan rakyat dan berjuang untuk perbaikan hidup masyarakat,” pungkasnya
