Demak – ekpos.com – Kehadiran Kasubdit PPA Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Herry Hamdani didampingi Sigit Wasgito disambut oleh Ketua PGSI (Persatuan Guru Seluruh Indonesia) Kabupaten Demak, Ng.Noor Salim didampingi Wakil ketua 2 bidang infokom, Suhadi yang juga Wakil Ketua DPD NASDEM Kabupaten Demak serta jajaran pengurus dengan iringan rebana oleh para siswa MTs/MA Taqwiyatul Wathon Sumberejo Mranggen Demak, Rabu (19/1/22).
Dalam acara tersebut, hadir juga Wakil Bupati Demak, KH. Ali Makhsun, M.S.I, Ketua DPRD Kabupaten Demak, Kepala Kemenag, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Forkompimcam serta pengurus dan anggota PGSI, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Saat menyampaikan sambutannya, Drs. Herry Hamdani mengatakan, Pembuatan IPAL ini sudah melalui beberapa tahapan, diharapkan dengan dibangunnya fasilitas ini dapat bermanfaat untuk mendukung Kegiatan Belajar Mengajar di Sekolah dan Asrama Pesantren, kata Hamdani.
Lebih lanjut kasubdit PPA mengharapkan, sarana IPAL bisa menjadi pelajaran tentang pentingnya pengolahan limbah agar tidak mencemari air, lingkungan tetap terjaga, pungkas Hamdani.
Sementara itu, Wakil Bupati Demak, KH. Ali Maksun mengatakan bahwa, penerapan sistem pengolahan air limbah yang tepat akan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar dalam menjaga keberlangsungan hidup masyarakat, terutama pada pemenuhan kebutuhan air.
”Saya sangat mendukung terselenggaranya acara ini. Saya berharap kegiatan ini akan dapat memberikan edukasi kepada seluruh stakeholder di lingkungan pendidikan, utamanya untuk mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat,” ucapnya.
Selain itu, Wakil Bupati juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PGSI yang telah bersinergi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia dan Pemkab Demak melalui Dinas Lingkungan Hidup.
“Ini adalah bentuk kontribusi positif dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan melahirkan generasi yang unggul,” pungkas Wabup.
Ketua DPRD Kab. Demak, H. Sri Fachruddin Bisri Slamet, S.E, selaku pembina PGSI, juga sangat mengapresiasi PGSI dan KLHK atas kinerjanya. “Dengan kerjasama itu, Yayasan Taqwiyatul Waton mendapatkan IPAL,” ungkapnya.
*27.500 GURU TERIMAKASIH PADA MENTERI KLHK RI*
Ketua PGSI Kabupaten Demak, Ng. Noor Salim, menyampaikan terimakasih kepada Menteri LHK RI yang begiitu peduli terhadap lingkungan pendidikan. “Terimakasih yang setulus-tulusnya kepada Ibu Siti Nurbaya Bakar, Menteri LHK RI yang sangat peduli terhadap lingkungan pendidikan dengan terus konsisten memberikan berbagai bantuan melalui berbagai Direktorat LHK,” kata Salim.
Untuk itu, PGSI berharap, agar 7 IPAL lainnya yang tersebar di 7 sekolah berbagai kecamatan se-Kabupaten Demak dapat terealisasi tahun 2022 ini. Nantinya Ibu Menteri sangat dirindukan untuk bisa hadir langsung meresmikan IPAL sambil menyampaikan inspirasi dan motivasi bagi guru dan siswa, harap ketua PGSI yang juga aktifis Lintas Agama.
Acara seremonial diakhiri dengan penyerahan dua MESIN biopori dari Kasubdit PPA kepada ketua PGSI, lalu dilanjut pembuatan lubang biopori dan penanaman pohon Produktif serta diakhiri dengan peresmian IPAL. (Red).
